berita, budaya, cinta, lingkungan hidup, motivasi, pariwisata, pendidikan, penghargaan, renungan

KALTENG BELAJAR LINGKUNGAN KE KOTA PROBOLINGGO


Warga masyarakat Kota Probolinggo patut berbangga, pasalnya, Rabu kemarin (16/3), sekitar pukul 08.00 WIB, SDN Mangunharjo VI Kota Probolinggo mendapat kunjungan dari Dinas Pendidikan Kab. Gunung Mas, Kalimantan Tengah. Kedatangan rombongan dari Dinas Pendidikan Kab. Gunung Mas tersebut adalah dalam rangka mempelajari penerapan program manajemen berbasis sekolah (baca: juga lingkungan) yang memang sudah sejak lama diterapkan di SDN Mangunharjo VI.

 

Di tengah padatnya rangkaian kegiatan yang harus mereka laksanakan, rombongan yang berada di Probolinggo dalam rangka Kunjungan Program Bermutu ke Kab. Probolinggo ini, menyempatkan diri untuk mampir ke Kota Probolinggo karena mereka banyak mendengar tentang kesuksesan Kota Probolinggo di berbagai media massa, baik yang berskala lokal maupun nasional.

“Kami sering membaca di koran tentang kesuksesan Kota Probolinggo. Kota Probolinggo ini sering mendapat Adipura, tentu termasuk juga Adiwiyatanya. Yang kedua, kota ini dijuluki sebagai Kota Seribu Taman. Dari konsep tersebut kita bisa melihat, pasti dari manajemen sekolah itu sudah menerapkan yang namanya sekolah hijau, green school.” Ujar Selusolo Benediktus, SF, Pengawas SMP/SMK di Dinas Pendidikan Kab. Gunung Mas yang juga didaulat juga sebagai pimpinan rombongan saat menjelaskan kepada Suara Kota tentang alasan di balik kunjungan mereka ke Kota Probolinggo utamanya ke SDN Manguharjo VI.

“Maksud tujuan dari kunjungan ini adalah untuk melihat secara riil. Nyatanya. Dan harapan kami bahwa dengan kunjungan ini, kami akan dapat menerapkan apa yang sudah kami dapat dan pelajari dari sekolah ini (SDN Mangunharjo VI, red.) ke sekolah kami di Kab. Gunung Mas.” Lanjut Beni, panggilan Selusolo Benediktus, menjelaskan secara beruntun tentang tujuan dan harapan yang ingin ia dan rombongannya pelajari dengan mampir di Kota Probolinggo.

Saat disinggung mengenai konsep yang ingin diterapkan, kepada Suara Kota, Beni pun menjelaskan bahwa pihaknya ingin menerapkan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) dan pemberdayaan Komite Sekolah seperti yang sudah ia saksikan sendiri dalam kunjungannya di SDN Mangunharjo VI.

“Dari apa yang kami dapatkan di sini, kami ingin menerapkan konsep manajemen berbasis sekolah dan juga pemberdayaan Komite Sekolah. Komite adalah mitra sekolah untuk menggalang dana. Sehingga dana yang ada di sekolah, baik dari dana BOS, ataupun dana-dana lainnya, bisa ditambah dengan bantuan (penggalangan, red.) dana dari komite ini. Dari sanalah kita bisa membangun sekolah.” Jelas Beni.

Rombongan yang berjumlah 47 orang tersebut terdiri unsur Dinas Pendidikan, Konsultan Pendidikan tingkat Propinsi dan Daerah dan juga para Kepala Sekolah di Kec. Gunung Mas.

Sebelum mengadakan pantauan lapangan, kedatangan rombongan ke sekolah yang sudah tiga kali berturut-turut ini membawa pulang trophy Adiwiyata tingkat Nasional ini disambut oleh penampilan musik dan tari oleh siswa-siswi SDN Mangunharjo VI dan prosesi penanaman pohon khas SDN Mangunharjo VI.

Kepala Sekolah baru SDN Mangunharjo VI, Hj. Sudarwati, S.Pd., yang baru 3 minggu ini memimpin sekolah yang terletak di samping Dinas Pendidikan Kota Probolinggo tersebut pun tak ketinggalan dalam memberikan paparan informasi mengenai Selayang Pandang Kota Probolinggo dan juga SDN Mangunharjo VI, berikut pula prestasi-prestasi yang pernah diraih oleh sekolah tersebut.

“Ini kesempatan yang baik untuk semakin mempromosikan Kota Probolinggo.” Ujar Sudarwati.

“Tentunya, dengan adanya kunjungan ini, kami menyambut dengan baik dan lapang dada.” Jelas Asin, S.Pd.I, MM., Kepala Bidang Pendidikan Dasar di Dinas Pendidikan Kota Probolinggo, mempertegas keterangan Sudarwati kepada Suara Kota.

Saat ditanya mengenai harapan dari Dinas Pendidikan, Asin menjelaskan bahwa Dinas Pendidikan akan berusaha untuk tetap mempertahankan apa yang sudah baik dan memprogramkan program-program yang lebih baik lagi ke depannya.

“Pendidikan itu dinamis. Tumbuh dan berkembang. Maka kenyataan, atau prestasi, yang memang sudah baik akan tetap kami dipertahankan. Dan kedepannya, tentunya hal-hal yang lebih baik juga akan kami (Dinas Pendidikan, red.) programkan, dan tentunya, dengan masih melibatkan partisipasi dari seluruh masyarakat Kota Probolinggo.” Pungkas Asin mengakhiri wawancaranya dengan Suara Kota. (stebby)

1 thought on “KALTENG BELAJAR LINGKUNGAN KE KOTA PROBOLINGGO”

Leave a comment