politik

Anti Virus Korupsi = SAY NO TO CORRUPT


Seorang kawan yang tidak mau di-expose namanya, memintaku untuk menyebarkan tulisan ini. Dan… karena dan untuk pemberantasan korupsilah aku tergerak untuk melakukan ini

Salam Anti Korupsi.

Kawan, seketika aku merenung sejenak
sebenarnya pada hakikatnya dimana akar
kesalahan pada masyarakat kita sehingga
begitu merebaknya yang namanya “virus”
korupsi dan bahkan sudah membudaya di
negeri kita tercinta. Dan ternyata
sampai saat ini aku belum bisa
merumuskan jawaban dari satu pertanyaan
mendasar ini.

Masyarakat anti korupsi selalu
mendengung-dengungkan serta sudah
menabuh genderang perang terhadap yang
namanya korupsi. Ujung-ujungnya aku
bingung sendiri saking membudayanya
sampai kita selalu dihadapkan pada
situasi yang menyudutkan dan sulitnya
terbebas 100% untuk tidak nyerepet pada
tindakan korupsi.

Mengawali tahun ini bertambah sulit
bagiku mengingat aku berada di bidang
yang paling memungkinkan terjadinya
tindakan korupsi di lingkungan kerja
para koruptor meski secara klasifikasi
berada pada strata rendahan alias kelas
teri.

Salut dan angkat topi bagi rekan-rekan
“whistle blower” yang dengan gagah
beraninya mampu bertahan di lingkungan
kerjanya ditengah kucilan dan tindakan
diskriminasi dari pimpinannya namun
tetap berani untuk menguak aksi korupsi
di lingkungan kerjanya serta memegang
teguh pada prinsip “SAY NO TO CORRUPT”.
Aku pernah terlibat argumen panjang dan
alot dengan teman dekat yang sayangnya
masih pesimis pada aksi anti korupsi
yang memang sulitnya setengah mati tapi
saya mengatakan padanya bahwa hal itu
memang sulit sekali bahkan angelnya
minta ampun, akan tetapi bukan berarti
menjadikan hal tersebut sebuah
kemustahilan kalau kita berani memulai
dari diri kita sendiri.

Di luar dari semua itu, aku hanya bisa
melakukan aksi untuk tidak memberikan
dan menerima sesuatu yang melebihi
ketentuan yang ada sebagai tindak
perlawanan terhadap korupsi. Bahkan hal
terkecil ini pun begitu dahsyatnya
tekanan yang aku terima.

Catatan:
Dari Kongres Transparansi Negara Sedunia
di Nusa Dua Bali;
Urutan Lembaga Terkorup di Indonesia : (3P)
1. Polisi
2. Parlemen
3. Peradilan

Wow…..kawan, ayo mulai menyebarkan
slogan “SAY NO TO CORRUPT” sebagai “anti
virus” CV (Corruption Virus).

Salam Anti Korupsi.